Kamis, 20 Desember 2012

Konflik KPSI dan PSSI Belum Usai

Dalam menyelesaikan konflik di jajaran kepengurusan PSSI dan KPSI sampai saat ini belum juga usai, Ketua KPSI la nyalla mattaliti di kabarkan menanggapi secara dingin undangan yang di lakukan oleh PSSI terhadap mereka, la nyalla juga menyatakan jika yang mengundang PSSI mereka tidak akan mendatangi kongres tersebut, dalam upaya menyelesaikan masalah PSSI mengundang KPSI dengan syarat mereka harus meminta maaf kepada PSSI sedangkan jika datang dalam undangan tersebut tidak ada syarat yang menentukan untuk demikian, memang undangan yang di tujukan ketua djohar arifin untuk mengundang empat mantan komite eksekutif PSSI dengan membahas kembalinya mereka di pengurusan PSSI akan tetapi kabar tersebut di mentahkan bahwa la nyalla dan rekan rekan tidak akan mendatangi undangan tersebut.

La nyalla juga menyatakan bahwa mereka tidak akan datang untuk meminta maaf akan tetapi la nyalla mengatakan jika task force menyetujui pemain ISL untuk bisa bermain di timnas maka tak salah jika itu di realisasikan, konflik di kedua belah kubu memang tidak akan pernah selesai jika keduanya harus memegang kepentingan masing masig pihak, mengingat FIFA sudah akan menjatuhkan sanksi terhadap persepak bolaannnusantara maka hendaknya kepengurusan yang sekarang dalam konflik yang tak kunjung juga mempunyai titik temu hendaknya di selesaikan secara seksama.

Melihat dari kegagalan Indonesia di piala AFF kemarin menujukkan bahwa timnas saat ini juga terkena dampak yang tidak menguntungkan dari konflik tersebut terlihat sekali pada timnas yang di turunkan di ajang piala AFF tak sebagus pada tahun lalu dan sungguh sangat di sayangkan ini akan mengendorkan semangat juang para timnas dalam membela Indonesia di ajang dunia.

0 komentar:

Posting Komentar